tag:blogger.com,1999:blog-11699982333999192242024-03-14T21:48:16.642-07:00SAIFULLAH IDRISwww.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comBlogger67125tag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-46219623870291447732024-03-14T21:47:00.000-07:002024-03-14T21:47:22.969-07:00Mazhab-Mazhab Filsafat<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="yKBPClINB1E" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/yKBPClINB1E"></iframe></div>
Mazhab-mazhab dalam filsafat adalah sangat penting untuk diketahui oleh siapa saja yang sedang belajar filsafat karena dari mazhab tersebutlah bersumber cara berpikir, bertindak dan mengimplementasikan keilmuannya secara lebih jelas dan terarah. pada session ini akan djelaskan hanya beberapa mazhab filsafat yang menurut hemat kami sangat penting, dengan tidak menafikan mazhab-mazhan atau aliran-aliran yang sudah berkembang dalam filsafat.www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-162345432513461972024-03-13T23:16:00.000-07:002024-03-13T23:16:46.794-07:00Filsafat dan Metodologinya<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="c5uq_Hq6170" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/c5uq_Hq6170"></iframe></div>
Filsafat secara umum dimaknai dengan sebuah pencarian kebenaran memiliki seluk beluk pembahasannya. Mulai dari sisi maknya, baik secara bahasa maupun secara istilah, juga didampingi oleh sebuah proses berpikir yang berbeda dengan ilmu pengetahuan. oleh karena itu akan dibahas pembahasannya ini ke dalam beberap hal diantaranya adalah ciri berpikir, pendekatan, obyke kajiaannya, dan metode yang di pakai dalam proses berfilsafat.www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-54444284205137034022024-03-05T20:38:00.000-08:002024-03-05T20:38:50.775-08:00Filsafat Umum: Pembagian Tugas Kelompok<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="79b7TwjLGSU" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/79b7TwjLGSU"></iframe></div>
Pembagian tugas kelompok dalam sebuah perkuliah semester sangat dibutuhkan karena dengan adanya tugas atau pembagian tugas secara berkelompok memudahkan mahasiswa untuk menyiapkan berbagai referensi dan data pendukung sesuai dengan materi atau kelompok yang telah disesuaikan menurut masing-masing kelompok.www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-60178219598791609342024-03-05T07:59:00.000-08:002024-03-05T07:59:09.532-08:00Disipli-Disiplin Filsafat<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="1yAMPYLM-D4" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/1yAMPYLM-D4"></iframe></div>
Berbicara tentang disiplin adalah berbicara tentang pokok-pokok bahasan atau area yang menjadi pembahasan dalam filsafat secara umum. displin-displin tersebut adalah kajian tentang metafisika, epistemologi dan axiologi. Masing-masing pembahasan atau area tersebut juga terbagi lagi kedalam sub disiplin-sub disipli, seperti ontologi, theologi, kosmologi dan antropologi dalam metafisika, kemudian juga terbagi kepada sub disiplin epistemologi dan axiolgi.www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-6022079715933463382024-02-21T23:44:00.000-08:002024-02-21T23:44:39.821-08:00Hakikat Keilmuan Filsafat dan Filsafat Pendidikan<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="DppobrU66_A" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/DppobrU66_A"></iframe></div>
Filsafat dan Filsafat Pendidikan adalah sebuah entitas yang tidak dapat dipisah satu sama laon karena pendidikan tanpa dibaringi oleh filsafat tidak dapat menyelesaikan berbagai persoalan pendidikan yang ada saat ini. Keduanya salimg membutuhkan, di satu sisi pendidikan perlu penyelesaian berbagai persoalannya dan disisi yang lain filsafat akan selalu hadir memberikan kontribusinya dalam mengkonsep berbagai persoalan tersebut dari perspektif filosofis sehingga akan melahirkan teori-teroi yang berdaya guna untuk diterapkan dalam kehidupan yang praktis,
www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-90536117342100634502024-02-11T03:33:00.000-08:002024-02-11T03:33:33.461-08:00Ngaji Pendidikan Perspektif Muhammad Quthb: Epistemology<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="mGAd2echKK0" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/mGAd2echKK0"></iframe></div>
Ngaji Pendidikan ini akan membahas tentang perspektif Muhammad Qutbh mengenai Pendidikan dan pembahasan pertama adalah tentang sisi epistemology pemikiran Muhammad Quthb. Pembahasan ini terdiri dari riwayat hidup personalnya, karya-karya Muhammad Qutbh, latar belakang pemikirannya yang terdiri dari sumber dan corak epistemologynya.www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-30765609643118864232024-02-07T16:34:00.000-08:002024-02-07T16:34:59.042-08:00PPT Tentang Wawasan Keilmuan Filsafat<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="GSyPlenlOJY" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/GSyPlenlOJY"></iframe></div>
Penjelasan mengenai pengertian filsafat, ciri-ciri berpikir filsafat, pendekatan dalam filsafat dan sejarah lahirnya filsafat secara lebih jelas dan
sistematis melalu Power Point.www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-24110920476822047402024-02-07T09:20:00.000-08:002024-02-07T09:20:25.169-08:00Soft Skill By Conscience Sebagai "Kiblat" Pengembangan Pendidikan Dewasa ini<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="A0z11J5GV_w" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/A0z11J5GV_w"></iframe></div>
Untuk mengatasikan fenomena dan perkembangan Communication/Komunikasi, Problem solving/Penyelesaian masalah, Creativity/Kreativitas, Time management/Manajemen waktu, Confidence/Kepercayaan diri, Adaptability/Adaptabilitas, Leadership/Kepemimpinan, dan Critical Thinking/Berpikir kritis sebagai tren dalam perkembangan pendidikan dewasa, maka diperlukan kepada bersikap reflektif berikut ini, yaitu: Open-mindedness, Whole-heartedness, dan Responsibility.
www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-16838914269427053342024-02-07T09:08:00.000-08:002024-02-07T09:08:15.822-08:00Education Fair dan Workshop Studi Ke Luar Negeri<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="hO11azya11A" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/hO11azya11A"></iframe></div>
Studi keluar negeri merupakan impian setiap orang dan khususnya bagi para siswa dan mahasiswa yang ingin melanjutkan studinya ke jenjang berikutnya seperti bagi sudah selesai sekolah menengah akan melanjutkan studi sarjananya, baik di dalam maupun di luar negeri. hal yang sama juga merupakan sebuah impian yang sangat luar biasa bagi para mahasiswa yang sudah selesai sarjan dan masternya. bagi yang sudah selesai sarjana akan melanjutkan studi pada jenjang S2 atau master, sedangkan bagi sudah selesai S2/master akan melanjutkan studi pada jenjang berikutnya, yaitu jenjang S3 atau Doktoral/PhD-nya. UIN Ar-Raniry sebagai sebuah lembaga pendidikan tinggi yang memiliki banyak keunggulan, juga menyediakan berbagai program pilihan dan favorit bagi para calon mahasiswa untuk studi, baik sarjana, mater maupun program doktor. kegiatan ini adalah sebagai salah kegiatan yang memfasilitasi para alumni, baik alumni sekolah menengah, sarjana dan master yang membutuhkan up grade pendidikannya yang lebih mumpuni.www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-85625154388055721222024-02-07T02:52:00.000-08:002024-02-07T02:52:02.863-08:00WAWASAN KEILMUAN FILSAFAT<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="k_o_oQ7j2XI" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/k_o_oQ7j2XI"></iframe></div>
Keilmuan Filsafat terdiri dari pengertian filsafat secara etimology dan terminology, ciri-ciri berpikir filsafat, pendekatan filsafat dan sejarah lahirnya filsafat.www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-81582276498351646742024-01-31T17:30:00.000-08:002024-01-31T17:54:57.484-08:00HAKIKAT DAN WAWASAN KEILMUAN: Filsafat dan Filsafat Pendidikan
Filsafat dan Filsafat Pendidikan adalah dua tema yang tidak mungkin dipisahkan dalam pembahasannya karena filsafat pendidikan adalah salah satu cabang dalam filsafat. Mengingat filsafat secara sebagai mother of knowledge atau queen of knaowledge, maka sudah semestinya semua ilmu pengetahuan yang ada hari tidak dapat memisahkan sepenuh dengan Filsafat.www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-60472271832880348712024-01-31T17:26:00.000-08:002024-01-31T17:26:02.351-08:00FILSAFAT PENDIDIKAN: Tugas dan Referensi<iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="lwwnRFgGVZ0" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/lwwnRFgGVZ0"></iframe>
Filsafat Pendidikan, sebagai lanjutan kuliah, memuat berbagai sub analisi yang menjadi tema atau topik pembahasan sealama masa kuliah satu semester, maka disini akan ditampilkan tema-tema sesuai dengan kelompok yang akan bertugas untuk menyelesaikannya. disamping itu, juga akan ditampilkan beberapa link referensi saya sebagai Dosen Pengamou dalam mata kuliah ini.www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-22443711185587634582024-01-23T09:45:00.000-08:002024-01-23T09:45:48.934-08:00PENGANTAR KULIAH FILSAFAT PENDIDIKAN<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="szgkKF4w7no" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/szgkKF4w7no"></iframe></div>
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika memulai sebuah mata kuliah. secara umum yang perlu diperhatikan adalah tentang arahan dan pesan-pesan moral, tata tertip perkuliah, sistem perkuliahan dan melakukan pre-tes dan pembagian materi/topik tugas makalah dan presentasi. Arahan dan sistem perkuliahan termasuk juga model kuliah dan evaluasi serta hal-hal yang perlu dihargai selama masa kuliah berlaku. www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-47894692928927803652024-01-23T06:24:00.000-08:002024-01-23T06:24:49.969-08:00KOLABORASI: SEBAGAI SALA SATU ASPEK PENTING PENGEMBANGAN MUTU AKADEMIK KAMPUS <div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="RwPGNUCNtmU" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/RwPGNUCNtmU"></iframe></div>
Rektor Universitas Zarqa Jordan, menyampaikan pidatonya pada acara penandatanganan MoU antara universitas tersebut dengan berbagai kampus PTKIN Se-Indonesia di UIN Raden Fatah Palembang. Dalam Pidatonya, beliau menyampaikan bahwa kerjasama adalah sangat penting bagi sebuah lembaga pendidikan untuk menaikkan raking Dunia Universitas di antara kampus-kampus lainnya yang ada di belahan dunia ini.Disamping itu, beliau menyampaikan kasus Universitas yang ada di Jordan, dimana kampus di Jordan diberi kekhasan kepada masing-masing dan keunggulan kepada setiap lembaga pendidikan atau kampus tersebut untuk mengembangkan sisi keunggulannya sehingga kampus atau lembaga pendidikan tinggi di negaranya terlihat dengan jelas spesifikasinya, seperti kampus Zarqa ini. Kampus Zarqa ini memiliki keunggulan dibidang ekonomi, sains dan teknologi dan lain-lainnya. Dengan demikian, adalah sangat penting bagi kami untuk melebarkan sayapnya ke Indonesia, khususnya melakukan MoU dengan kampus-kampus Islam di Indoensia.www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-23097384775552504282023-12-28T20:05:00.000-08:002023-12-28T20:18:30.719-08:00THE ROLE OF LEARNING BY CONSCIENCE IN THE EDUCATIONAL CONTEXT (As a New Paradigm in Education)<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><iframe allowfullscreen='allowfullscreen' webkitallowfullscreen='webkitallowfullscreen' mozallowfullscreen='mozallowfullscreen' width='200' height='166' src='https://www.blogger.com/video.g?token=AD6v5dzZKxk0MtP7C0QzpcyA6V80AEamedamR7Vg0Q4m1Ccp2qFa-3hZKVvUyAv7HWvjlephZ9Q81BVj_JHHaLttSw' class='b-hbp-video b-uploaded' frameborder='0'></iframe></div>
Because most learning paradigms that exit today are founded on traditional cognitive methods in the form of reflective thinking, I felt invited to find other alternative paradigms as new ways to attack unexplored areas of learning. One way that could lead to the construction of a new paradigm for learning is to consider reflective attitudes as a way to arrive at equally strong or even more effective methods by which affective aspects of learning could be accommodated. This paper thus attempts to propose -learning by conscience- as a new paradigm in education. This proposed paradigm is founded on reflective attitudes, which are predicted to positively affect learning and learners. The framework of thinking referred to in the formulation of this paradigm is derived from three components: open-mindedness, whole-heartedness, and responsibility. On the whole, learning by conscience is projected to occur through impulse, experience, communication, and action.
www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-519380641713096592023-12-28T19:13:00.000-08:002023-12-28T20:19:01.098-08:00Rapat Senat Terbuka UIN Ar-Raniry <iframe class="BLOG_video_class" allowfullscreen="" youtube-src-id="pYofM4xgv-E" width="320" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/pYofM4xgv-E"></iframe>
Rapat Senat Terbuka UIN Ar-Raniry tahun 2023, dilaksanakan dalam rangka Pengukuhan Guru Besar. Salah satu yang dikukuhkan adalah Prof. Dr. Saifullah, S. Ag., M. Ag, disamping beberapa guru besar lainnya.
www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-50235789387060165962023-01-30T10:15:00.004-08:002023-01-30T10:15:56.959-08:00Penjajakan Kemungkinan Kerjasama Pendidikan Antara Univeristy of Rhode Island USA dengan Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh<p><span style="font-family: "Times New Roman", "serif"; font-size: 12pt; letter-spacing: -0.05pt; line-height: 150%;"></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYH-akSDJskOkMpkt2VZZrYxLqgNdqeZl17hOHGX4w3SFXeriOIqAjFUoB1_u-AipBFczDix60iWn3RySkkeFXFoF4j858gKLwIimSnfvi2BvQz3TcX0tMj6CkFm5jiujfJWISBx7o7toygI6pQME8Zz7a2CbFt_ncqVKdKls51sXGASjVMK5-CUxD9A/s1600/WhatsApp%20Image%202023-01-19%20at%2009.30.36%20(1).jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1200" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYH-akSDJskOkMpkt2VZZrYxLqgNdqeZl17hOHGX4w3SFXeriOIqAjFUoB1_u-AipBFczDix60iWn3RySkkeFXFoF4j858gKLwIimSnfvi2BvQz3TcX0tMj6CkFm5jiujfJWISBx7o7toygI6pQME8Zz7a2CbFt_ncqVKdKls51sXGASjVMK5-CUxD9A/s320/WhatsApp%20Image%202023-01-19%20at%2009.30.36%20(1).jpeg" width="240" /></a></div>Dalam rangka memenuhi Undangan dari University of Rhode Island US, di The Dharmawangsa Hotel Jakarta Pada tanggal 18 Januari 2023 dengan acara <em><span style="background: white; color: #5f6368; font-size: 12pt; line-height: 24px;">University of Rhode Island</span></em><span style="background: white; color: #4d5156; font-family: "Times New Roman", "serif"; font-size: 12pt; line-height: 24px;"> (</span><em><span style="background: white; color: #5f6368; font-size: 12pt; line-height: 24px;">URI</span></em><span style="background: white; color: #4d5156; font-family: "Times New Roman", "serif"; font-size: 12pt; line-height: 24px;">)</span><span style="font-family: "Times New Roman", "serif"; font-size: 12pt; letter-spacing: -0.05pt; line-height: 24px;"> Alumni and Friends Reception</span><span style="font-family: "Times New Roman", serif; letter-spacing: -0.0666667px;">. pada kegiatan tersebut membicara beberapa agenda mengenai beasiswa dan kerjasama antara University Islam Negeri Ar-Raniry dengan URI. disamping itu, turut berdiskusi dengan bapak Gubernur dan Ketua DPRA Aceh dan dengan pihak URI dan dihadiri oleh Rektornya. dalam pembicara tersebut, kedua lembaga, yaitu URI dan UIN Ar-Raniry yang difasilitasi oleh PEMDA Aceh melalui BPSDM akan mengirimkan beberapa orang mahasiswa untuk studi di URI. untuk melanjutkan pembicara tersebut pihak URI direncanakan akan berkunjung ke Universitas Islam Negeri pada bulan Juni mendatang untuk melakukan MoU dan demikian juga dengan beberapa MoA diantara kedua lembaga. Banyak program pendidikan yang dapat dilakukan di antara kedua lembaga seperti dalam bidang Sains dan tehknologi, Ilmu Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan, Ilmu Pendidikan dan Ilmu komunikasi. Kemudian juga dapat dilakukan, disamping bidang-bidang yang telah disebutkan di atas, adalah <i>double degree, student mobility, exchange student </i> dan lain-lain. </span><p></p><p><br /></p><p><br /></p><p><br /></p>www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-39989416675316503942021-04-29T22:29:00.001-07:002021-04-29T22:29:09.457-07:00PENINGKATAN MUTU DI PINTU GERBANG<p style="text-align: justify;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="text-align: left;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;"><span style="text-align: left;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhf_iufM1IIFIDzc200MQwbBHSAnOwIxiLW5Nv5PfKgA2v3RHeHKeJakn9E4jo7d_LVq6tUvtFBTpD2j4nxZMQGRsoZex_-4h2kgFVuVF0PluDfJU0lesbbznuC4BDItaD5l-GRGok_sso-/s1280/IMG-20210430-WA0015.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhf_iufM1IIFIDzc200MQwbBHSAnOwIxiLW5Nv5PfKgA2v3RHeHKeJakn9E4jo7d_LVq6tUvtFBTpD2j4nxZMQGRsoZex_-4h2kgFVuVF0PluDfJU0lesbbznuC4BDItaD5l-GRGok_sso-/s320/IMG-20210430-WA0015.jpg" width="320" /></a></div>Kota Subulussalam merupakan salah satu kota yang berbatasan langsung dengan Provinsi tetangga, Sumatera Utara, dimana letaknya sangat strategis dalam menangkal berbagai isu, baik positif maupun negatif yang akan masuk ke Aceh. untuk itu, perlu peningkatan Sumber Daya Mansuia (SDM) dan pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) secara lebih profesional dan membumi. Salah satu unsur yang sangat penting dalam rangka menguatkan kedua Sumber Daya tersebut adalah melalui jalur pendidikan. </span></div></div></span></div><p></p><p style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;">Untuk mewujudkan pendidikan atau mutu pendidikan di kota Subulussalam, pihak Pemerintah kota mengajak Universias Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh untuk mengkonkritkan ide-ide atau konsep-konsep atau berbagai agenda yang telah diprogramkan pihak pemerintah kota menjadi suatu kenyataan dan dapat diaplikasikan dan diimplementasikan dalam bentuk nyata.</span></p><p style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;">Keinginan yang direncanakan oleh pemerintah kota Subulussalam ini mendapatkan sambutan yang sangat hangat dari pihak Universitas Islam Negeri Ar-Raniry, karena ini salah satu momentum dan juga sebagai salah satu tempat yang sangat strategis dalam rangka melaksanakan Tri Dharma Perguruan tinggi. Dalam hal ini, UIN Ar-Raniry, sebagai salah Perguruan Terbesar di Aceh dengan memiliki sembilan Fakultas dan Program Pascasarjana, lebih dari lima puluh program studi mulai dari Strata satu sampai Strata Tiga (program Doktor). Di samping itu, UIN Ar-Raniry memiliki berbagai lembaga dan pusat studi-pusat studi strategis yang dapat menerapkan dan mengaplikasikan berbagai konsep dan agenda pemerintah kota Subulussalam menjadi konkrit dan dapat dirasakan manfaat langsung oleh masyarakat Subulussalam itu sendiri.</span></p><p style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;">Bukti keseriusan pihak Pemerintah Kota Subulussalam, maka bapak wali kota mengundang pihak Universitas Islam Negeri Ar-Raniry untuk memperpanjang MoU diantara keduanya. Penandatanganan re-MoU tersebut dilaksanakan di kota Subulussalam yang langsung dihadiri oleh Rektor Universitas Islam Negeri Ar-Raniry, bapak Profesor Dr. H. Warul Walidin AK, MA yang didampingi oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama UIN Ar-Raniry, Dr. Saifullah Idris, M. Ag, di Pendopo Wali Kota Subulussalam pada tanggal 8 Januari 2021.</span></p><p style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;">Rektor Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh, Prof. Dr. Warul Walidin, S.E., A.k.,M.A., sebagaimana yang dilansir oleh portalsatu.com, mengatakan Bumi Syekh Hamzah Fansuri sebutan Kota Subulussalam merupakan pintu gerbang menuju Sumatera Utara. Maka, Kota Subulussalam wajah pertama yang dilihat oleh masyarakat Sumut ketika masuk ke Aceh, khususnya wilayah barat selatan Aceh. Pintu gerbang ini, memberikan kesan pertama bagi masyarakat luar ketika masuk ke Aceh, mencerminkan wajah Serambi Mekkah. Maka, sangat diperlukan peningkatan dan pengembangan kualitas SDM bagi masyarakat Kota Subulussalam, dengan mendorong para generasi muda untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi mulai S1,S2 hingga S3, salah satunya di UIN Ar-Raniry Banda Aceh. "Bumi Syekh Hamzah Fansury ini merupakan pintu gerbang Aceh dengan Sumut. Maka perlu kerja keras dalam peningkatan kualitas SDM agar lebih tumbuh berkembang dan lebih maju," kata Rektor UIN Ar-Raniry Prof Warul Walidin saat re-MoU dengan Wali Kota, H. Affan Alfian Bintang, S.E di Meuligoe Subulussalam, Jumat, 8 Januari 2021. </span><span style="text-align: left;">Penandatanganan MoU ini terkait peningkatan kualitas SDM, penelitian dan pengabdian masyarakat. MoU ini semakin membesar peluang bagi anak-anak di Bumi Syekh Hamzah Fansuri untuk melanjutkan kuliah di UIN ArRaniry Banda Aceh. </span></p><p style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;">Dengan MoU tersebut diharapkan ke depan banyak melahirkan alumni Ar-Raniry dari Kota Subulussalam tamatan magester hingga doktor, bahkan melahirkan profesor. Wali Kota Affan Alfian Bintang menyampaikan terima kasih kepada Rektor UIN Ar-Raniry Prof Warul Walidin beserta jajarannya yang telah datang ke Bumi Sada Kata untuk melakukan MoU bidang peningkatan kualitas SDM, penelitian dan pengabdian masyarakat. "Saya mengucapkan berterima kasih kepada Bapak Rektor UIN Ar-Raniry beserta rombongan yang telah datang ke Kota Subulussalam perjalanan yang cukup panjang dan melelahkan namun karena dorongan semangat untuk peningkatan kualitas SDM, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat khususnya Kota Subulussalam," ungkap Affan Alfian Bintang. Ketua MPD (Majelis Pendidikan Aceh) Kota Subulussalam, Jaminuddin B menyampaikan bahwa dalam menyongsong peningkatan kualitas SDM perlu dilaksanakan MoU bukan hanya untuk SDM yang S1 tapi juga S2 dan S3 nantinya meliputi penelitian, pengabdian dan pengembangan Imtaq dan Iptek. "Sehingga Kota Subulussalam mendatang bisa lebih maju dari daerah lainnya," kata Jaminuddin menambahkan.</span></p><p style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;">Banyak hal yang dapat di tindak lanjuti dalam rangka penguatan mutu pendidikan di Kota Subulussalam ini, Demikian kata bapak wakil rektor Saifullah Idris, diantaranya adalah dengan penguatan Alumni, yaitu membentuk cabang alumni UIN Ar-Raniry di kota ini, melalui beasiswa mulai dari strata satu sampai strataga, dan juga program-program pelatihan lainnya, mulai dari tingkat dasar samapai perguruan tinggi. </span></p>www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-86261165800368768202020-08-18T09:28:00.001-07:002020-08-18T09:28:55.271-07:00WEBINAR INTERNASIONAL TENTANG PENTINGNYA PERAN INDONESIAN INTERNATIONAL SCHOOL YANGON<p> </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBbI12fd6TcbpHAAftO_R1-MHPxgDaRdZtwRGm3EcnoY7_WEjlnwtWptcLz1qFBu79G_DxOz9p2uRCq937lXw5v4rhzvPpFWnjCMHnXLJOEIN2VEB7NJ84ae4w4eSQsdZxMKysgWFdVpPS/s960/WhatsApp+Image+2020-07-09+at+18.46.41.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="960" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBbI12fd6TcbpHAAftO_R1-MHPxgDaRdZtwRGm3EcnoY7_WEjlnwtWptcLz1qFBu79G_DxOz9p2uRCq937lXw5v4rhzvPpFWnjCMHnXLJOEIN2VEB7NJ84ae4w4eSQsdZxMKysgWFdVpPS/s640/WhatsApp+Image+2020-07-09+at+18.46.41.jpeg" width="640" /></a></div>WEBINAR INTERNASIONAL Di selenggarakan oleh Kedutaan Besar Indonesia di
Myanmar membicara tentang: <i>Indonesian International School Yangon</i>
sebagai Institusi Pengemban Misi
Diplomasi Pendidikan, Bahasa dan Budaya Bangsa Indonesia di Myanmar.<p></p>
<p class="MsoNormal"><span style="mso-bidi-font-weight: bold;">Pada Acara ini
diundang beberapa Perguruan Tinggi di Indonesia, yaitu: Universitas Brawijaya
Malang; Universitas Negeri Padang; Universitas Andalas Padang; Universitas
Syiah Kuala Banda Aceh; Universitas Malikussaleh Lhokseumawe Aceh; Universitas
Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh dan Universitas Al-Muslim Bireun Aceh. Pada kesempatan
tersebut semua yang diundang oleh Kedutaan Indonesia di Myanmar ini adalah
untuk membicara keberlangsungan Sekolah Indonesia di Myanmar.<o:p></o:p></span></p>
<p class="MsoNormal"><span style="mso-bidi-font-weight: bold;">Ada beberapa agenda
yang di bicarakan di antaranya adalah tentang keberlangsungan Indonesian
Internasional School<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>sebagai alat diploma
yang sangat penting diantara kedua Negara. Dengan demikian, keterlibatan semua
pihak dan khususnya pihak Universitas adalah sangat diperlukan dan dibutuhkan.</span><o:p></o:p></p>www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-43484716677287193622020-08-18T09:08:00.001-07:002020-08-18T09:08:45.332-07:00SEMINAR INTERNASIONAL PEMBELAJARAN EFEKTIF DI MASA PANDEMI COVID-19: Reflective Attitude Perspective (Inovasi Teknologi, Riset dan Pendidikan)<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgzBLgEivLrdrxB1zgOLVUbPL02lHfthT8wqQasRK0JaKEsVP1DD08cH6qcJLJsmP1r9Bxomh91h8wZ_iflu-A5P5zy2RfB3_hEggCJTnDXgaF3PWLePCT5bppxQK9KGARnPN5a2ghub-Na/s1280/WhatsApp+Image+2020-05-14+at+14.01.13.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1279" data-original-width="1280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgzBLgEivLrdrxB1zgOLVUbPL02lHfthT8wqQasRK0JaKEsVP1DD08cH6qcJLJsmP1r9Bxomh91h8wZ_iflu-A5P5zy2RfB3_hEggCJTnDXgaF3PWLePCT5bppxQK9KGARnPN5a2ghub-Na/s640/WhatsApp+Image+2020-05-14+at+14.01.13.jpeg" width="640" /></a></div><b style="text-align: justify;"><br /></b><p></p><p><b style="text-align: justify;">COVID-19:
Latar Belakang</b></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><span lang="IN"></span></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><span lang="IN" style="text-align: justify;">Covid-19 adalah penyakit pernapasan akut yang
disebabkan oleh Coronavirus Sars-Cov-2. Baru-baru ini dinyatakan sebagai
penyakit pandemi</span><span style="text-align: justify;">, </span><span lang="IN" style="text-align: justify;">Pada 11 Maret 2020 WHO menyatakan wabah COVID-19
sebagai pandemi, dan</span><span style="text-align: justify;"> kita harus </span><span lang="IN" style="text-align: justify;">meningkatkan tindakan pencegahan untuk
mengendalikan dan memperlambat penularan penyakit sebanyak mungkin. </span><span style="text-align: justify;">Hasil
penelitian</span><span lang="IN" style="text-align: justify;">, lebih dari 107.600 kasus yang dilaporkan di delapan puluh negara dan
3.650 kematian. Lebih dari 60.600 orang telah mengalami virus dan telah pulih
(untuk informasi terbaru, Universitas John Hopkins memiliki peta interaktif dan
perincian terkini)</span><span style="text-align: justify;">, dan sekarang
lebih banyak lagi. </span><span lang="IN" style="text-align: justify;">Salah satu langkah penting adalah penutupan semua
sekolah</span><span style="text-align: justify;">,</span><span lang="IN" style="text-align: justify;"> universitas dan lembaga
pelatihan dan pendidikan lainnya dan beralih ke pendidikan online. Banyak
negara di seluruh dunia telah menutup institusi pendidikan untuk mengurangi
penyebaran pandemi ini. </span><span style="text-align: justify;">Oleh karena itu, Pendidikan menghadapi tantangan
yang belum pernah terjadi sebelumnya.</span></div><p></p><p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"><b>Covid-19 dan
pendidikan<o:p></o:p></b></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><span lang="IN">Dalam beberapa bulan, </span>b<span lang="IN">elajar dalam bayang-bayang COVID-19</span>, <span lang="IN">penutupan sekolah berdampak pada lebih dari 1,4 miliar pelajar (UNESCO,
2020). Banyak sekolah dengan sumber daya untuk melakukan hal tersebut telah
berporos pada strategi pengajaran jarak jauh darurat (Hodges, Moore, Lockee,
Trust, & Bond, 2020) di samping melanjutkan kursus online “tradisional”.
Praktis dalam semalam, tampaknya para pendidik di mana-mana berjuang untuk
melanjutkan apa yang mereka ajarkan dan bagaimana mereka mengajar secara
konsisten, memanfaatkan teknologi jaringan sebagai </span>sumber utama pendidikan. Maka, p<span lang="IN">embelajaran
online adalah cara untuk membatasi penyebaran virus yang menular seperti
COVID-19. </span>UNESCO mengatakan bahwa 291 juta anak di seluruh
dunia telah terganggu oleh penyebaran COVID-19, dengan penutupan sekolah dasar
dan menengah di 13 negara secara nasional dan penutupan sebagian di sembilan
negara lainnya. Pembelajaran online adalah respon yang berkembang terhadap
penutupan ini. <span lang="IN">Perguruan tinggi dan universitas yang melihat
situasi yang sedang berkembang juga mengeksplorasi pembelajaran online sebagai
satu tanggapan, beberapa</span>
institusi baru<span lang="IN"> untuk pertama kalinya. </span>Tantangan untuk program pembelajaran dari semua
tingkatan (primer hingga tersier) sekarang adalah memungkinkan individu untuk
berkembang di dunia yang membutuhkan lebih banyak bakat yang imajinatif,
kreatif, inovatif, dan lintas budaya, bukan pekerja generik yang dapat mengisi
kursi di kantor atau pabrik . Jalur untuk memenuhi persyaratan ini adalah
melalui pengembangan lingkungan sekolah dan pengaturan pembelajaran profesional
yang mendorong pembelajaran yang tidak terlihat. <span lang="IN">Kita terlalu sering berasumsi bahwa motivasi untuk
belajar harus ekstrinsik. Artinya, kami telah tumbuh untuk percaya bahwa </span>peserta didik <span lang="IN">tidak akan belajar apa
pun kecuali mereka mengatakan apa yang harus dipelajari</span>. <span lang="IN">Sebagian besar pemerintah dunia, yang peduli </span> terhadap<span lang="IN"> ekonomi mereka dari kekacauan yang disebabkan
oleh pandemi COVID-19, melakukan </span>beberapa
<span lang="IN">hal.</span><span lang="IN"> </span><span lang="IN">Lembaga pendidikan, dan </span>pendidik<span lang="IN">, sebuah paket
diluncurkan untuk dicerna dalam dosis bombastis, baik oleh </span>pendidik<span lang="IN"> tanpa pengalaman dengan
teknologi digital </span>sebelumnya <span lang="IN">dan oleh </span>pendidik<span lang="IN"> yang sudah mengadopsi
teknologi digital dalam praktik pendidikan mereka</span> h<span lang="IN">anya dengan</span> satu <span lang="IN"> tujuan</span>, yaitu <span lang="IN"> "menyelamatkan" program
pendidikan</span>. <span lang="IN">Banyak yang telah berubah sejak saat itu, dan,
terutama selama pandemi kesehatan global, kita memerlukan teori operasi untuk
pembelajaran yang tidak terlihat lebih dari sebelumnya</span>.
Akibat Pandemi Covid-19, maka banyak yang terjadi dalam dunia
pendidikan, yaitu:</p><p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><o:p></o:p></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l11 level1 lfo1; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Perubahan Luar Biasa<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l11 level1 lfo1; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Muncul Polemik<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l11 level1 lfo1; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Tantangan Berat<o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan RI, Nadiem Anwar Makarim telah mengeluarkan beberapa
kebijakan untuk mengatur kegiatan pembelaran selama masa pandemi ini. Hal
tersebut dikeluarkan melalui Surat edaran Nomor 4 Tahun 2020, yaitu tentang
Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Coronavirus
Disease (Covid-19), tertanggal 24 Maret 2020. Tepatnya ada 6 (enam) kebijakan
yang dipaparkan dengan jelas. Namun, yang paling mendasar ialah merubah cara
belajar mengajar siswa dan guru adalah kebijakan belajar dari rumah. Kebijakan
belajar dari rumah ini sangat merubah kebiasaan, ataupun prilaku guru dan siswa
selama ini.<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><b><span lang="ES">Pembelajaran </span></b><b><span lang="IN">Y</span></b><b><span lang="ES">ang EFEKTIF (</span></b><b><span lang="IN">B</span></b><b><span lang="ES">aik)<o:p></o:p></span></b></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l14 level1 lfo2; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES">Meningkatkan kualitas berpikir (<i>qualities
of mind</i>) yaitu berpikir dengan efisien, konstruktif, mampu melakukan
judmen (<i>judgment</i>) dan kearifan (<i>wisdom)</i></span><i><span lang="IN">.</span></i><o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l14 level1 lfo2; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES">Meningkatkan <i>attitude of mind</i>,
yaitu menekankan pada keingintahuan (<i>curiosity</i>), aspirasi-aspirasi
dan pe</span><span lang="IN">n</span><span lang="ES">emuan-penemuan</span><span lang="IN">.</span><o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l14 level1 lfo2; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES">Meningkatkan kualitas personal (<i>qualities
of person</i>) yaitu karakter (<i>character</i>), sensitivitas (<i>sensitivity</i>),
integritas (<i>integrity</i>), tanggungjawab (<i>responsibility</i>).<o:p></o:p></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l14 level1 lfo2; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES">Meningkatkan kemampuan untuk
menerapkan konsep-konsep dan pengetahuan-pengetahuan </span><span lang="IN">pada</span><span lang="ES"> situasi spesifik<o:p></o:p></span></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><b>PENELITIAN
YANG BAIK<o:p></o:p></b></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Ciri-ciri:<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">1. Bersifat kritis dan analitis<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">2. Memuat konsep dan teori<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">3. Menggunakan istilah dengan tepat dan definisi
yang uniform.<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">4. Rasional<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">5. Obyektif<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Ciri-Ciri lain:<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">1. Tujuan dan masalah penelitian harus digambarkan
secara jelas sehingga tidak menimbulkan keraguan kepada pembaca.</p><p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">2. Teknik dan prosedur dalam penelitian itu harus
dijalaskan secara rinci.</p><p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">3. Obyektifitas penelitian harus tetap dijaga
dengan menunjukkan bukti-bukti mengenai sample yang diambil.<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">4. Kekurangan-kekurangan selama pelaksanaan
penelitian harus diinformasikan secara jujur dan menjelaskan dampak dari
kekurangan tersebut.<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">5. Validitas dan kehandalan data harus diperiksa
dengan cermat.<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">6. Kesimpulan yang diambil harus didasarkan pada
hal-hal yang terkait dengan data penelitian.<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">7. Obyek atau fenomena yang diamati harus
betul-betul sesuai dengan kemampuan, pengalaman, dan motivasi yang kuat dari si
peneliti.<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">8. Coherency, saling kait mengkait antara bagian
yang satu dengan bagian yang lain, antara paragraf satu dengan yang lain,
antara bab yang satu dengan bab yang lain.<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Study literature: Berbagai pembelajaran
efektif dalam menghadapi covid-19
(online)<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Alia Ahmed
dkk<o:p></o:p></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l3 level1 lfo3; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Menggunakan online apps yang konek
dengan peserta didik secara visual<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l3 level1 lfo3; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Memodifikasi kuliah secara lebih efektif<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l3 level1 lfo3; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Mengadopsi gagasan tentang gamification
dan memasukkan lebih banyak
aktivitas online<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l3 level1 lfo3; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Mencoba konsep “flipped Classroom”dan mendorong peserta
didik untuk memimpin diskusi tentang topik tertentu.<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l3 level1 lfo3; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Mengimplementasikan konsep ‘self –learning’ dan mengpromosinya
melalui kelas online<o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Aziz Naciri
dkk: mobile learning sebagai alternatif:<o:p></o:p></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l6 level1 lfo4; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Metode pembelajaran dapat terjadi
dimana-mana dan kapan saja dan tidak terbatas tempatnya.<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l6 level1 lfo4; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Pendidik dapat memodivikasi
pembelajarannya secara bebas<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l6 level1 lfo4; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Peserta didik dapat belajar secara mandiri<o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Dapat
mengembangkan ketrampilan teknologi, ketrampilan berkomunikasi, mengembangkan
rasa kolaborasi, sharing ilmu dll<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Joh W.
Moravec:<o:p></o:p></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l1 level1 lfo5; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Belajar secara virtual<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l1 level1 lfo5; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Mendorong siswa untuk belajar diluar
ruang kelas, merubah lingkungan belajar digital, dari top-down (pendidik
ke peserta didik) ke learner-ourward (peserta didik ke luar)<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l1 level1 lfo5; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Memfasilitasi kontak antar fakultas/lembaga dengan
memanfaatkan teknologi seperti
vidio konferen dan percakapan online<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l1 level1 lfo5; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Mengahdirkan produksi pengetahuan lintas
budaya sehingga menghasilkan
pengembangan <i>soft
skill </i>dalam ruang
digital.<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l1 level1 lfo5; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Menghadiri formasi yang bermakna, satu
persatu dengan peserta didik yang terisolasi karena pandemi<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l1 level1 lfo5; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Menciptakan kesadaran secara kelembagaan
untuk mempelajari dunia sekitar kita tentang perubahan-perubahan yang
terjadi selama covid 19<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l1 level1 lfo5; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Mengahdiri event –event internasional
secara online sambil mencari metode baru untuk mengevaluasi kreativitas
dan inovasi pengembangan ilmu pengetahuan pada level individu dan
kelembagaan. <o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Stephen
Murgatrotd: Online learning merupakan cara yang
sangat tepat dalam rangka menghadapi pandemi ini.<o:p></o:p></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l19 level1 lfo6; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Perlu kebijakan<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l19 level1 lfo6; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Fasilitas yang memadai<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l19 level1 lfo6; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Memperhatikan Perubahan tingkah laku peserta didik dan
pendidik<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l19 level1 lfo6; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Mendesai perencanaan pembelajaran yang baik<o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Membuat
evaluasi baik di sekolah maupun secara
nasional<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Vera
Quiroz:<o:p></o:p></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l2 level1 lfo7; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Bimbingan secara individu<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l2 level1 lfo7; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Pendampingan kelompok<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l2 level1 lfo7; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Tindak lanjut dan umpan balek yang
konstan<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l2 level1 lfo7; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Memberi dukungan bagi mereka yang tidak
dapat berpatisipasi secara online<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l2 level1 lfo7; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Mengembangkan kompetensi kerjasama
walaupun dalam masa pengurungan<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l2 level1 lfo7; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Mengembnagkan sifat-sifat empati dan
kolaborasi<o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Z.
Zayapragassarazan:<o:p></o:p></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l12 level1 lfo8; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span lang="IN">keterlibatan
siswa sangat penting untuk pembelajaran yang dapat diukur </span>dengan <span lang="IN">menggunakan
sejumlah indikator perilaku. </span><o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l12 level1 lfo8; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span lang="IN">Indikator
perilaku untuk online peserta didik dapat dikategorikan sebagai
pembelajaran observasional perilaku dan aplikasi perilaku belajar. </span><o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l12 level1 lfo8; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><span lang="IN">Observasional
perilaku belajar termasuk membaca email, membaca diskusi posting, melihat
video, melihat catatan kuliah, dokumen, kehadiran virtual terus menerus,
dll</span><o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><span lang="IN">pembelajaran aplikasi perilaku termasuk memposting
ke forum, menulis surat balasan, mengikuti kuis online dan tes lainnya,
memposting pertanyaan, mencari umpan balik, beri umpan balik, cari klarifikasi,
posting </span>sumber daya yang <span lang="IN">dibuat sendiri,
membuat pembelajaran terlihat, dll.</span><o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Narwan
Satra Kelana:<o:p></o:p></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l17 level1 lfo9; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Tetapkan manajemen waktu<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l17 level1 lfo9; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Persiapkan teknologi yang dibutuhkan<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l17 level1 lfo9; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Belajarlah dengan serius<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l17 level1 lfo9; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Jaga komunikasi dengan pendidik dan
teman sekelas<o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">I Putu Yoga
Purandina<o:p></o:p></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l18 level1 lfo10; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Komunikasi yang berkesinambungan antara
pendidik dan peserta didik<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l18 level1 lfo10; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Ketepatan informasi<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l18 level1 lfo10; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Informasi dan pesan yang disampaikan
dapat disetujui oleh peserta didik<o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Selain itu,
pendidik harus melakukan:<o:p></o:p></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l8 level1 lfo11; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Membuat aturan kelas daring<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l8 level1 lfo11; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Membangun suasana yang baik dalam
diskusi daring<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l8 level1 lfo11; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Pendidik tetap menggunakan
ekpresi-ekspre verbal maupun non verbal dalam memberikan feedback, reward
dan punishment.<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l8 level1 lfo11; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Pendidik harus mampu mengaitkan materi
dengan situasi kekinian dan terkini.<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l8 level1 lfo11; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Menggunakan vido atau animasi yang tidak
membosankan<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l8 level1 lfo11; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Menggubakan bahasa yang simpel<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l8 level1 lfo11; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Memahami kondisi atau keadaan peserta
didikinformasi yang diberikan harus jelas.<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l8 level1 lfo11; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Pendidik harus menanamkan sikap respek
pada peserta didik yang mengalami kesulitan<o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Peserta
didik harus menanamkan jiwa demokratis kepada peserta didiknya.<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">7 Tips
mengajar dari Kemendikbud pada masa Pandemi Covid-19:<o:p></o:p></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo12; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Jangan stress<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo12; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Mencoba untuk membagi kelompok belajar
menjadi kelompok kecil-kecil<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo12; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Mencoba untuk <i>project based learning</i><o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo12; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Alokasikan waktu yang lebih banyak bagi
yang tertinggal<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo12; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Fokus terhadap waktu yang paling penting<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo12; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Saling interaksi dengan sesama pendidik<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo12; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Have fun<o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><b>Cara pandang
terhadap covid-19<o:p></o:p></b></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l9 level1 lfo13; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><i>Reflective thinking</i>, revolves around the thinking about a
certain subject, content, or problem where a thinker analyzes, estimates,
and reconstructs such a thought in the best way possible. <br />
Berpikir reflektif berkisar tentang pemikiran mengenai subjek
tertentu, konten, atau masalah di mana para pakar menganalisis,
memperkirakan, dan merekonstruksi sebuah pemikiran dengan cara yang
terbaik.<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l9 level1 lfo13; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;"><i>Reflective attitudes</i> tends to lead more to affective
aspects. In other words, reflective attitudes prioritize internal aspects
such as attitudes that can affect learning and learners internally.
However, reflective attitudes, which are the focus of this paper, tend to
lead more to affective aspects. bers<span lang="IN">ikap reflektif cenderung lebih mengarah ke</span>pada<span lang="IN"> aspek afektif.</span> yaitu<span lang="IN"> sikap reflektif
memprioritaskan aspek internal seperti sikap</span>-sikap<span lang="IN"> yang dapat mempengaruhi pembelajaran dan pe</span>serta didik<span lang="IN"> secara internal.
Namun, sikap reflektif, yang menjadi fokus tulisan </span>disi<span lang="IN">ni</span> adalah <span lang="IN">cenderung mengarah </span>pada aspek-aspek<span lang="IN"> afektif.</span><o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><b>Reflective
Thinking </b><b><span lang="IN">Vs</span> Reflective Attitudes<o:p></o:p></b></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><b><span lang="IN">Reflective
Thinking</span>: <o:p></o:p></b></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l15 level1 lfo14; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Identifying and finding problem<span lang="IN">: </span>mengidentifikasi dan menemukan masalah<span lang="IN">.</span><o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l15 level1 lfo14; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Collecting information<span lang="IN">: </span>mengumpulkan informasi<span lang="IN">.</span><o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l15 level1 lfo14; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Formulating hypothesis<span lang="IN">: </span>membuat kesimpulan sementara<span lang="IN">.</span><o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l15 level1 lfo14; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Testing the hypothesis<span lang="IN">: </span>menguji hipotesis<span lang="IN">.</span><o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l15 level1 lfo14; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Evaluating and constructing policy<span lang="IN">: </span>melakukan evaluasi dan membuat kebijakan<o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><b>REFLECTIVE ATTITUDES<o:p></o:p></b></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l4 level1 lfo15; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Open-mindedness<span lang="IN">: </span>bersikap terbuka, aktif mendengarkan
perspektif-perspektif orang lain, mempertimbangkan alternatif-alternatif
yang telah diputuskan sebelumnya<span lang="IN">.</span><o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l4 level1 lfo15; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Whole-heartedness<span lang="IN">: </span>persoalan yang ditemukan akan
diselesaikan dengan lebih efektif dan menjadikan sesuatu itu akan lebih
mudah<span lang="IN">.</span><o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l4 level1 lfo15; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Responsibility<span lang="IN">: </span>sifat moral, sikap moral dalam menyerap
materi dan menjangkau kemampuan seseorang, memiliki rasa tanggung jawab
moral, sikap dan intelektual dalam melakukan berbagai aktivitas.<o:p></o:p></li>
</ol>
<p class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l13 level1 lfo16; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]-->1.<span style="font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;">
</span><!--[endif]-->Open-mindedness
(<span lang="IN">Keterbukaan</span>/<span lang="IN">pikiran</span>)<o:p></o:p></p>
<p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l10 level1 lfo17; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]-->a.<span style="font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;"> </span><!--[endif]-->A free choice for learners to do unbiased
things, bias nature, and away from thoughts that are closed-minded and rigid;
(Peserta didik bebas memilih untuk melakukan<span lang="IN"> untuk melakukan hal-hal
yang tidak bias, bias</span> secara
alami,<span lang="IN"> dan jauh dari pemikiran</span>-pemikiran tertutup dan kaku)<o:p></o:p></p>
<p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l10 level1 lfo17; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]-->b.<span style="font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;"> </span><!--[endif]-->A desire on the part of learners to explore
the perspectives or opinions that are different from their own; (sebuah
hasrat/k<span lang="IN">einginan </span>dimana <span lang="IN">peserta didik </span>dapat mengemukakan<span lang="IN"> perspektif</span>-perspektifnya secara berbeda sesama mereka)<o:p></o:p></p>
<p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l10 level1 lfo17; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]-->c.<span style="font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;"> </span><!--[endif]-->Open to other alternatives, which means that
a learner does not perceive that he or she is the most correct one, more than
his or her other colleagues. (memiliki alternatif-alternatif<span lang="IN">,</span> yaitu peserta didik<span lang="IN"> tidak menganggap </span>dirinya <span lang="IN">yang paling benar</span> dari pada teman-temannya<span lang="IN"> yang lain</span>)<o:p></o:p></p>
<p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l13 level1 lfo16; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]-->2.<span style="font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;">
</span><!--[endif]-->Whole-heartedness
(<span lang="IN">Sepenuh
hati</span>)<o:p></o:p></p>
<p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo18; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]-->a.<span style="font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;"> </span><!--[endif]-->In resolving issues or problems faced by
learners, these issues or problems should be solved effectively; (peserta didik
d<span lang="IN">alam
menyelesaikan </span>berbagai isu/<span lang="IN">masalah yang
dihadapi</span>nya adalah
diselesaikanya secara efektif)</p><p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo18; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><span style="text-indent: -18pt;">b.</span><span style="font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal; text-indent: -18pt;"> </span><span style="text-indent: -18pt;">Learners must strive to turn difficult
problems into easier problems so that learning does not become intimidating to
them (</span><span lang="IN" style="text-indent: -18pt;">Peserta didik berusaha mengubah </span><span style="text-indent: -18pt;">isu/</span><span lang="IN" style="text-indent: -18pt;">masalah yang sulit</span><span style="text-indent: -18pt;"> dalam
pembelajaran</span><span lang="IN" style="text-indent: -18pt;"> menjadi lebih mudah sehingga tidak menjadi intimidasi bagi mereka</span><span style="text-indent: -18pt;"> sendiri)</span></p><p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo18; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><o:p></o:p></p>
<p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l13 level1 lfo16; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]-->3.<span style="font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;">
</span><!--[endif]-->Responsibility
(bertangung jawab)<o:p></o:p></p>
<p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l5 level1 lfo19; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]-->a.<span style="font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;"> </span><!--[endif]-->Full support to the desires or interests that
appear in learners; (Perlu d<span lang="IN">ukungan penuh </span>terhadap hasrat/<span lang="IN">keinginan</span>/<span lang="IN">minat yang muncul pada peserta didik</span>)<o:p></o:p></p>
<p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l5 level1 lfo19; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]-->b.<span style="font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;"> </span><!--[endif]-->Possessing a sense of responsibility in their
attitude towards what has been done; (memberikan <span lang="IN">rasa </span>ber<span lang="IN">tanggung jawab </span>sepenuhnya terhadap <span lang="IN">sikap yang telah </span>mereka lakukan)<o:p></o:p></p>
<p class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 54.0pt; mso-add-space: auto; mso-list: l5 level1 lfo19; text-align: justify; text-indent: -18.0pt;"><!--[if !supportLists]-->c.<span style="font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;"> </span><!--[endif]-->Learners must have personal integrity as a
sense of responsibility for what they have been owned by internalization. (<span lang="IN">Peserta didik
harus memiliki integritas </span>secara
personal<span lang="IN"> sebagai rasa </span>ber<span lang="IN">tanggung jawab</span> mereka terhadap <span lang="IN">apa yang telah mereka
miliki </span>melalui<span lang="IN"> internalisasi</span>)<o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><b>PENDEKATAN: Internalisasi<o:p></o:p></b></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">Internalisasi
adalah suatu model pembelajaran untuk mencapai sebuah tujuan pendidikan. Atau
sebuah ide yang mempertahankan individu secara alami untuk menjadikan seseorang
yang potensial dalam mencari cara untuk merealisasikan sifatnya secara esensial
sebagai makhluk hidup yang istimewa<span lang="IN">.</span><o:p></o:p></p>
<p class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"><b>Implikasinya<o:p></o:p></b></p>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l16 level1 lfo20; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Melahirkan konsep-konsep yang inovatif
dan kreatif melalui Open-mindedness<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l16 level1 lfo20; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Melahirkan berbagai pendekatan dan
metodol0gi yang relevan melalui Whole-heartedness<o:p></o:p></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-list: l16 level1 lfo20; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">Menghasilkan teknologi yang inovasi dan
kreatif melalui Responsibility<o:p></o:p></li>
</ol>
<span style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 11.0pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US; mso-ascii-theme-font: minor-latin; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-weight: bold; mso-bidi-language: AR-SA; mso-bidi-theme-font: minor-bidi; mso-fareast-font-family: Calibri; mso-fareast-language: EN-US; mso-fareast-theme-font: minor-latin; mso-hansi-theme-font: minor-latin;">Pembelajaran yang efektif
sebagai <i>way of life</i> dalam dunia pendidikan, walaupun dihantui dan
diserang oleh Covid-19. ini ditempuh melalui pendekatan Internalisasi.</span>www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-13730717550278022672020-02-16T01:46:00.002-08:002020-02-26T02:40:31.041-08:00PENGEMBANGAN MASYARAKAT DESA TERINTEGRASI (Tindak lanjuti kerja sama, MoA, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry dengan Pemkab Aceh Jaya).<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiMf6XRc37Y1xEwFR31FAjBkMl2MGP7ZLKCNmeebtxW_b8mGpqbUqCqjq6vnsZSiY79E7JyaDyKBGMcc4Z2qW_qN6Hadj3Ugdm83aWLIc6dUINkI8zCDHYJBi2P43RGMv2fRzxZvRVuCKAY/s1600/WhatsApp+Image+2020-02-16+at+16.44.27.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="864" data-original-width="1152" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiMf6XRc37Y1xEwFR31FAjBkMl2MGP7ZLKCNmeebtxW_b8mGpqbUqCqjq6vnsZSiY79E7JyaDyKBGMcc4Z2qW_qN6Hadj3Ugdm83aWLIc6dUINkI8zCDHYJBi2P43RGMv2fRzxZvRVuCKAY/s400/WhatsApp+Image+2020-02-16+at+16.44.27.jpeg" width="400" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Rektor Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh yang
diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>kembali menindak lanjuti kerja sama dengan Pemkab
Aceh Jaya. Pada saat tersebut pertemuan antara Sekda Aceh Jaya dengan Wakil
Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama di Aula Kantor Bupati Aceh
Jaya. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pada kesempatan tersebut, Ada
beberapa kerja sama yang ditindak lanjuti ke depan di antaranya dalam waktu
dekat ini pengiriman mahasiswa untuk Kuliah Pengabdian Mmasyarakat ( KPM )
sekitar dua ribuan mahasiswa/I <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh
akan ditempatkan di kawasan Aceh Jaya selama satu bulan setengah. Disamping itu,
ke depan ada beberapa kerja sama yang di laksanakan yaitu dengan Baitul Mal
Aceh Jaya, membantu Dinas Pendidikan Aceh Jaya dalam program satu mutu untuk
sekolah di Aceh Jaya, Riset mahasiswa dalam berbagai bidang keilmuan lain
seperti Hak Kekayaan Intelektual bagi guru, pengelolaan Laboratorium, dan desai
tata ruang lokasi sekolah dan juga Dayah yang ada di Aceh Jaya. Kerja sama antara
UIN Ar-Raniry juga dengan Dinas Kebersihan dan lingkungan hidup Aceh Jaya
tentang Pengelolaan sampai dan lain-lain. Tindak lanjut kerja sama UIN
Ar-Raniry dengan Dinas Dayah, Dinas Syariah Islam tentang rekolasi dan
pemanfaatan lokasi wisata sebagai perkempungan Syariat. Hal ini ditindaj lanjut
antara UIN Ar-Raniry dengan Dinas Syariah Islam Aceh Jaya. Selanjutnya juga
akan ditindak lanjut dengan Dinas Pertanian dan Dinas Dispora dan Wisata Aceh
Jaya. Dengan Dinas Pertanian akan dilihat beberapa lokasi atau lahan yang tidak
produktif akan dikelola menjadi lahan produktif. Ini melibatklan Kopreasi Al
Jamiah UIN Ar-Raniry. Demikian juga dengan Dinas Dispora dan Wisata akan
dikembangkan beberapa lahan yang selama ini tidak produktif akan dijadikan
lahan produktif, baik seabai lahan pengembangan berbagai komuditi unggulan
maupun tenpat wisata yang dikemas dengan model<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>yang berorientasi pada pengembangan kawasan wisata halal atau sering
disebut dengan <i style="mso-bidi-font-style: normal;">Halal Tourisme </i>.
selain itu, Koperasi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry dengan Dinas pariwisata
Kabupaten dan gampong yang ada di Kabupaten Aceh Jaya, serta pengembangan
ekonomi masyarakat berbasis syariah. Sebelumnya juga telah terlaksana MoA
antara Universitas Islam Negeri Ar-Raniry dengan Pemkab Aceh Jaya yaitu
pendirian bank BPR Syariah yang langsung bekerja sama dengan Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Ar-Raniry ungkap Dr.Saifullah, M.Ag
yang membidangi bidang Kemahasiswaan, aAlumni <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>dan Kerja sama Universitas Islam Negeri
Ar-Raniry. Dalam pertemuan tersebut turut hadir dari pihak Universitas Islam Negeri
Ar-Raniry, di antaranya adalah Wakil Rektor III yaitu Dr. Saifullah. M.Ag ; Wakil
Dekan III Fakultas Syariah dan Hukum Saifuddin Sa'dan M.Ag; serta Kasubbag
kerja sama, Drs. Fakhri Umar, MA serta turut hadir juga anggota pengawas
Koperasi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry, Kharul Halim, M,Ag dan Staf Ahli
khusus luar negeri , Lazuardi, MA, Wakil Rektor III Universitas Islam Negeri
Ar-Raniry. Sedangkan dari pihak pemkab Aceh Jaya ikut hadir dan langsung di pimpin
oleh Sekda yaitu Drs. H. Mustafa, S.Pd. M.A.P, Asisten I, Kepala Bappeda, serta
beberapa SKPK seperti Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Pertanian, kepala
Dinas Syariat Islam, Kepala Dinas Pendidikan Dayah serta Beberapa Kepala Dinas
Lainnya di lingkungan Pemkab Aceh Jaya. Dalam sambutannya Sekda Aceh Jaya sangat
mengapresiasi kerja sama ini untuk pengembangan pemerintah kabupaten Aceh Jaya
dari berbagai sektor demi meningkatkan sumber daya manusia serta adanya
pengembangan kampung terpadu nantinya. Selanjutnya Kedepan sekda berharap MoU
ini terus berlanjut di berbagai sektor karena perlu inovasi dan ilmu baru dalam
pengembangan jangka panjang ke depan agar masyarakat kedepan lebih terdidik.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Mengingat dan dalam rangka menhadapi berbagai tantangan yang
ada pada era industry 4.0 ini, maka sangat diharapkan semua bidang dan keahlian
yang ada baik dari pihak akademisi, yaitu UIN Ar-Raniry dan juga yang ada di
Pemkab Aceh jaya harus bekerja sama dalam mengembangkan perekonomian
masyarakat. Selama ini, demikian sekda Aceh Jaya, ada beberapa hal yang telah
dilakukan oleh Pemkab Aceh Jaya untuk mengembangkan perekonomian masyarakat
dan<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>pemasukan sisi finansial bagi
kabupaten Aceh Jaya, diantaranya adalah menjadikan Aceh Jaya sebagai pintu
masuk perekonomian Barat-Selatan, yaitu penggunaan pelabuhan Aceh Jaya sebagai
elabihan ekport berbagai komuniditi dikawasan Barat-Selatan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Ini merupakan salah satu agenda yang sangat penting yang
harus dilakukan oleh semua lembaga atau instutisi, baik pemerintah, swasta, akademisi dan juga pihak birokrasi dalam mengahdapi berbagai tantangan era
milinial ini. Disamping itu, era 4.0 ini juga merupakan era kreativitas bagi
berbagai masyarakat dan institusi yang terlibat di era ini. Tidak hanya cukup
dengan kolaborasi dan kreativitas, juga harus dimiliki oleh generasi sekarang
adalah menjadi dirinya sebagai orang atau masyarakat yang mensposori berbagai
bidang dan keahliannya sebagai orang yang pertama di kawasannya supaya apapun
yang diprogramkan tidak sia-sia dan bahkan tidak menyentuh sama sekali apa yang
diinginkan oleh masyarakat setempat. Demikian, maka diperlukan satu keahlian
lagi, yaitu menjadi dirinya sebagai seseorang atau masyarakat yang menemukan
berbagai kreativitas yang <i style="mso-bidi-font-style: normal;">different</i>
dengan orang lain atau masyarakat yang ada dikawasan lainnya. Itulah beberapa
hal yang dapat diimplimentasi secara nyata dan konkrit dalam rangkan
pengembangan perekonomian atau bidang lainnya pada masyarakat baik yang ada di
desa maupun diberbagai kawasan atau lokasi lainnya.<o:p></o:p></div>
<br />www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-13397942198302578472020-02-10T09:29:00.002-08:002020-02-10T09:29:29.026-08:00PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA (Kementerian Agama RI)<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRbTDYXuSINokU10AOP-UTEwiK4eVG3fEKG42cFh8NsrBND4dbv3o5y-aMyhEKccS7FqAyqI1sgujiRkKNixj3GyS10z0A-VsVtqhoPJPpQg7kpmlw69MtPg4JGq8Lh-Tv1KuEv0iJuuxG/s1600/20190903_092005.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRbTDYXuSINokU10AOP-UTEwiK4eVG3fEKG42cFh8NsrBND4dbv3o5y-aMyhEKccS7FqAyqI1sgujiRkKNixj3GyS10z0A-VsVtqhoPJPpQg7kpmlw69MtPg4JGq8Lh-Tv1KuEv0iJuuxG/s400/20190903_092005.jpg" width="400" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-outline-level: 3; tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.1pt; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Tulisan ini
adalah beberapa pemikiran disampaikan pada Diklat Kementerian Agama provinsi
Aceh pada tanggal 8 Februari 2020. Sebelum menyampaikan beberapa pemikiran tentang
pengembangan Sumber Daya Manusia di lingkungan Kementerian Agama provinsi Aceh,
sebaiknya di sampai beberapa hal yang menurut penulis sangat urgen, yaitu
tentang visi, misi dan berbagai fungsi dan tugas kementerian Agama dalam
menjalankan tugas-tugas. Pertama sekali adalah tentang VISI Kementerian Agama
RI, "Terwujudnya Masyarakat Indonesia yang Taat Beragama, Rukun, Cerdas,
dan Sejahtera Lahir Batin dalam rangka Mewujudkan Indonesia yang Berdaulat,
Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong" (Keputusan Menteri
Agama Nomor 39 Tahun 2015), kemudian tentang MISI Kementerian Agama RI, yaitu:
1) </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-weight: bold;">Meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama;
2) Memantapkan kerukunan intra dan antar umat beragama; 3) Menyediakan
pelayanan kehidupan beragama yang merata dan berkualitas; 4) Meningkatkan
pemanfaatan dan kualitas pengelolaan potensi ekonomi keagamaan; 5) Mewujudkan
penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang berkualitas dan akuntabel; 6) Meningkatkan
akses dan kualitas pendidikan umum berciri agama, pendidikan agama pada satuan
pendidikan umum, dan pendidikan keagamaan; dan 8) Mewujudkan tata kelola
pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan terpercaya (Keputusan Menteri Agama
Nomor 39 Tahun 2015)</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">TUJUAN sebagai Penjabaran
Visi dan Misi adalah Bidang
Agama: 1) Peningkatan kualitas pemahaman dan pengamalan ajaran agama dalam
rangka meningkatkan kualitas kehidupan beragama; 2) Pengukuhan suasana
kerukunan hidup umat beragama yang harmonis sebagai salah satu pilar kerukunan
nasional; 3) Pemenuhan kebutuhan akan pelayanan kehidupan beragama yang berkualitas
dan merata; 4) Peningkatan pemanfaatan dan perbaikan kualitas pengelolaan
potensi ekonomi keagamaan dalam meningkatkan kontribusi pada peningkatan
kesejahteraan masyarakat dan percepatan pembangunan; 5) Peningkatan kualitas
penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang trasparan dan akuntabel untuk pelayanan
ibadah haji yang prima; dan 6) Peningkatan kualitas tata kelola pembangunan
bidang agama dalam menunjang penyelenggaraan pembangunan bidang agama yang
efektif, efisien, transparan dan akuntabel.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-weight: bold;">Bidang Pendidikan, di antaranya adalah: 1) Peningkatan
akses pendidikan yang setara bagi masyarakat tidak mampu terhadap pendidikan
dasar-menengah (wajib belajar 12 tahun); 2) Peningkatan akses pendidikan bagi
seluruh lapisan masyarakat pada berbagai jenjang pendidikan; 3) Penurunan
tingkat kegagalan masyarakat dalam menyelesaikan pendidikan pada jenjang
pendidikan dasar-menengah (wajib belajar 12 tahun); 4) Peningkatan kualitas
penyelenggaraan pendidikan pada semua jenjang pendidikan; 5) Peningkatan
kualitas pendidik dan tenaga kependidikan dalam melakukan proses mendidik yang
profesional di seluruh satuan pendidikan; 6) Peningkatan akses masyarakat
terhadap penyelenggaraan pendidikan agama pada satuan pendidikan umum yang
berkualitas; dan 7) Peningkatan akses masyarakat terhadap pendidikan keagamaan
yang berkualitas.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">FUNGSI
dari Kementerian Agama itu sendiri adalah: 1) perumusan, penetapan, dan pelaksanaan kebijakan di bidang bimbingan
masyarakat Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu,
penyelenggaraan haji dan umrah, dan pendidikan agama dan keagamaan; 2) koordinasi
pelaksanaan tugas, pembinaan, dan pemberian dukungan administrasi kepada
seluruh unsur organisasi di lingkungan Kementerian Agama; 3) pengelolaan barang
milik/kekayaan Negara yang menjadi tanggung jawab Kementerian Agama; 4) pengawasan
atas pelaksanaan tugas di lingkungan Kementerian Agama; 5) pelaksanaan
bimbingan teknis dan supervisi atas pelaksanaan urusan Kementerian Agama di
daerah; 6) pelaksanaan kegiatan teknis dari pusat sampai ke daerah; 7) pelaksanaan
pendidikan, pelatihan, penelitian, dan pengembangan di bidang agama dan
keagamaan; 8) pelaksanaan penyelenggaraan jaminan produk halal; dan 9) pelaksanaan
dukungan substantif kepada seluruh unsur organisasi di lingkungan Kementerian
Agama.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Selanjutnya
ada delapan POIN Program Prioritas
Pengembangan Sumber Daya Manusia di Lingkungan Kementerian Agama menurut menteri Agama, yaitu: 1) Peningkatan kualitas kesalehan umat beragama;
2) Penguatan moderasi dan kerukunan umat Beragama; 3) Penyediaan layanan
keagamaan yang adil dan merata; 4) Peningkatan pemberdayaan kelembagaan sumber
daya ekonomi umat; 5) Perluasan akses pendidikan umum berciri khas agama,
pendidikan agama dan keagamaan; 6) Peningkatan kualitas pengelolaan dan mutu
pendidikan umum berciri khas agama, pendidikan agama, dan keagamaan; 7) Penguatan
produktivitas dan daya saing pendidikan keagamaan; dan 8) Peningkatan kualitas
tata kelola yang efektif dan akuntabel,” katanya melalui keterangan resmi<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Selain itu ada beberapa
yang harus juga diperhatikan dalam rangka pengembangan Sumber Daya Manusia di
lingkungan Kementerian Agama adalah MAKNA
PENGEMBANGAN. Pengembangan: suatu usaha
meningkatkan kemampuan teknis, teoritis, konseptual dan moral karyawan sesuai
dengan kebutuhan pekerjaan/Jabatan melalui pendidikan dan pelatihan, Pendidikan:
suatu usaha untuk meningkatkan keahlian teoritis, konseptual dan moral
karyawan, sedangkan latihan bertujuan untuk meningkatkan keterampilan teknis
pelaksanaan pekerjaan karyawan (Malayu, 2001).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">TUJUAN dari PENGEMBANGAN
itu adalah: Produktivitas kerja, Efisiensi,
Kerusakan, Kecelakaan, Pelayanan, Moral, Karier, Konseptual, Kepemimpinan, Balas
jasa, dan Konsumen.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">JENIS-JENIS
PENGEMBANGAN adalah diantaranya Informal
Karyawan atas keinginan dan usaha sendiri melatih dan mengembangkan diri.
Caranya dengan mempelajari buku-buku literature yang ada hubungannya dengan
pekerjaan/jabatannya. Formal Karyawan ditugaskan perusahaan untuk mengikuti
pendidikan atau latihan. Disini diklat bisa dilakukan perusahaan sendiri atau
dengan mengirimkan keluar ke perusahaan lain (Winarsih, 2014:19)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">METODE
PENGEMBANGAN dibagi kepada Metode
latihan atau training, diberikan kepada karyawan operasional. Dan Metode
pendidikan atau education, diberikan karyawan manajerial.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">METODE
LATIHAN, seperti </span><span lang="PT-BR" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: PT-BR; mso-bidi-font-weight: bold;">on the job/pekerjaan, Vestibule/ruang depan. Demonstration and example. Simulation,
Apprenticeship/magang, dan Classrom methods<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">METODE
PENDIDIKAN disini seperti: Under study,
Job rotation and planned progression, Coaching and counseling, Junior
board of executive or multiple
management, Committee assignment, dan Business games.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">HAKIKAT
Sumber Daya Manusia adalah Sumber daya
manusia adalah manusia yang bekerja di lingkungan suatu organisasi (disebut
juga personil, tenaga kerja, pekerja atau karyawan). Sumber daya manusia adalah
potensi manusiawi sebagai penggerak organisasi dalam mewujudkan eksistensinya. Sumber
daya manusia adalah potensi yang merupakan aset dan berfungsi sebagai modal
(non material/non finansial) didalam organisasi bisnis, yang dapat mewujudkan
menjadi potensi nyata (real) secara fisik dan non-fisik dalam mewujudkan
eksistensi organisasi. (Nawawi (2005)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">TUJUAN
PENGEMBANGAN Sumber Daya Manusia adalah membentuk
individu dari aspek-aspek ketrampilan, pengetahuan dan sikap; pengembangan
karir; mengatur dan membina manusia sebagai sub sistem organisasi melalui
program-program perencana dan penilaian seperti perencanaan tenaga kerja,
penilaian kinerja, analisis pekerjaan, dan klasifikasi pekerjaan; mendapat Sumber Daya Manusia sesuai klasifikasi kebutuhan organisasi dan alat organisasi yang bertujuan
untuk perbaikan dan peningkatan; dan penyesuaian sistem dan kebijakan
organisasi sebagai penangkal risiko dan faktor eksternal.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="tab-stops: list 36.0pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Sumber
Daya Manusia yang OPTIMAL adalah Seleksi
sumber daya manusia sesuai dengan kebutuhan; Merancang keselarasan antara
kebutuhan organisasi dan kompetensi karyawan; Menyediakan sarana, prasarana dan
teknologi yang sesuai; Komitmen yang tinggi dari setiap elemen organisasi. (Jumawan,
2015)<o:p></o:p></span></div>
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: Calibri; mso-fareast-language: EN-US; mso-fareast-theme-font: minor-latin;">Sumber Daya Manusia
yang harapkan pada era industry 4.0 adalah harus memiliki kemampuan berpikir Filosofis-konseptual, memiliki Framework-teoritis,
mempunyai Strategi-metodologis dan menghasilkan Teknologi yang unggul. </span>www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-1098885827249059212020-02-10T08:41:00.002-08:002020-02-10T08:41:58.027-08:00ANNUAL MEETING IN BALI: THE CONSORTIUM OF ASIA-PACIFIC EDUCATION UNIVERSITIES<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1i4VXo_kNxpTFtuvEMAdALOeXj1jjpEVfuZZ87vRUiSExqmQAtxN7i22HAc9NqPx3NxmTqDEpvJE2Gji0-coZ9HampZcmjnl10ynpYd3RA9FQcz8wG1IvWxAOLOx4e2yimF4ceQ88F5Ug/s1600/WhatsApp+Image+2020-02-10+at+23.40.17.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="960" data-original-width="1280" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1i4VXo_kNxpTFtuvEMAdALOeXj1jjpEVfuZZ87vRUiSExqmQAtxN7i22HAc9NqPx3NxmTqDEpvJE2Gji0-coZ9HampZcmjnl10ynpYd3RA9FQcz8wG1IvWxAOLOx4e2yimF4ceQ88F5Ug/s400/WhatsApp+Image+2020-02-10+at+23.40.17.jpeg" width="400" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-outline-level: 3; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.1pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Consortium of Asia-Facific Education Universities atau sering disingkat CAPEU adalah memiliki visi, misi dan tujuannya tersendiri, yaitu: </span><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt; letter-spacing: -0.1pt; line-height: 150%;">Vision of The
Consortium: </span><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt; letter-spacing: -0.25pt; line-height: 150%;">"To be the Centre of the World Education, Innovation and
Enhancement" dan </span><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt; letter-spacing: -0.1pt; line-height: 150%;">Mission of
The Consortium: </span><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt; letter-spacing: -0.25pt; line-height: 150%;">“Committed to Changes in Teacher Training and Education,
Research & Community Development”, sedangkan tujuan atau </span><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt; letter-spacing: -0.1pt;">Objectives of
The Consortium of Asia-Facific Education Universities adalah:</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 14.2pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-outline-level: 3; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Symbol; font-size: 10.0pt; letter-spacing: -.25pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-bidi-font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: Symbol;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.25pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">To establish a common network of cooperation between education
institutions in Asia-Pacific and beyond that will provide a venue for
discussion and exchange of relevant issues and problems as well as work out
strategic actions and policy recommendations along current education reforms;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 14.2pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-outline-level: 3; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Symbol; font-size: 10.0pt; letter-spacing: -.25pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-bidi-font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: Symbol;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.25pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">To advance education research, teaching and service capacity of member
institutions by cultivating regional cooperation and liaison with other
regional and international organizations espousing similar aspirations;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 14.2pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-outline-level: 3; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Symbol; font-size: 10.0pt; letter-spacing: -.25pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-bidi-font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: Symbol;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.25pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">To promote information / knowledge dissemination and exchange through
cross-national and international collaborative study and research among
Education Universities;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 14.2pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-outline-level: 3; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Symbol; font-size: 10.0pt; letter-spacing: -.1pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-bidi-font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: Symbol;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;"> </span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.25pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Enrich the professional human resources of Education Universities in the
region, including explorations of innovations and sharing of best practices in
Education Universities;</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.1pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 14.2pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; mso-outline-level: 3; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Symbol; font-size: 10.0pt; letter-spacing: -.1pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-bidi-font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: Symbol;">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-size: 7pt; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal;"> </span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.25pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">As a leader of the Education Universities across the region including
other continents in teaching and learning.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.1pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-outline-level: 3; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.1pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Untuk
selanjutnya, dalam rangka pertemuan The Consortium of Asia-Facific Education
Universities di Bali, ada beberapa agenda dan kegiatan yang perlu dilaporkan
sebagai tanggung jawab kami selaku yang diberi tugas untuk mengikutinya. Kegiatan-kegiatan tersebut, diantaranya
adalah sebagai berikut:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-outline-level: 3; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.1pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pengantar
atau sambutan dari tuan rumah Universitas Pendidikan Ganesha, Bali, Indonesia,
dalam hal ini langsung diberikan sambutan atau sebagai sambutan menyambut tamu
oleh Rektor Universitas tersebut, yaitu pertama pada saat makan malam di Hotel
Grand Inna Kuta Bali sambil makan malam. Pada sambutan tersebut, bapak Rektor
menyatakan bahwa beliau sangat senang ditunjuk selaku tuan rumah untuk kegiatan
ini. Maka menurut dia apa yang terjadi terhadap pelaksanaan kegiatan ini , beliau
bertangung jawab sepenuhnya dan beliau juga meminta maaf apabila penyambutan
dan penyediaan berbagai fasilitas untuk acara ini tidak berkenan menurut para
peserta kegiatan ini. Disamping itu, pada memberikan sambutan pembukaan acara
CAPEU BOARD OF DIRECTORS’ MEETING ini memerlukan berbagai fasilitas dan juga
hal-hal yang berkenaan dengan akademik dan non akademik, beliau, dalam
Universitas Ganesha, siap ,membantu dan juga mengharapkan hasil dari pertemuan
ini supaya ditindak lanjut sesegera mungkin. Karena pertemuan ini merupakan
pertemuan yang sangat penting karena dalam agenda dalam kegiatan ini termasuk
memilih Presiden CAPEU yang baru.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-outline-level: 3; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.1pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sambutan dari
Presiden CAPEU, Profesor Dato’ Dr. Muhammad Shatar Sabran, beliau memberikan
beberapa cacatan penting tentang keberadaan CAPEU dan kegiatan-kegiatan yang
telah dan akan dilakukan oleh anggota konsorsium ini kedepan. Pertama, beliau
menyampaikan beberapa agenda penting yang telah dilakukan oleh CAPEU selama
beliau memimpin dua tahun yang lalu, seperti Konferensi Internasional, laporan
tentang finansial, update tentang apa-apa yang menjadi Marketing Materials
CAPEU, update tentang CAPEU Journal dan update tentang “The 5” Consortium of
Asia-Facific Education Universities (CAPEU): Bridging The Urban and Rural Gaps
in Education” Conference. Disamping itu, menurut beliau, dengan pertemuan ini
diharapkan dapat memperkuat kerjasama diantara anggota dan diharapkan semua
anggota akan menjadi World Class University ke depan, maka perlu juga dianatara
sesame anggota untuk menyamakan dan memperkuat bidang kurikulum, riset,
pengabdian, visiting professor dan juga exchange student di antara sesasma
anggota, dan beliau juga menyampaikan tentang agenda pertemuan-pertemuan
tahunan lainnya. Mengenai report Finansial, beliau mengharapkan semua anggota
CAPEU mematuhi dan menyelesaikan berbagai hal yang menyangkut dengan iuran
ke anggotaan CAPEU, mengenai jurnal akan ditangani oleh Universitas Pendidikan
Indonesia (UPI) Bandung, dan Konferensi akan dihandel oleh Universitas Utara
Malaysia, yang insya Allah akan diadakan di Kucing Malaysia pada bulan
September yang akan datang. Kedua, beliau juga menyampaikan agenda-agenda yang
akan dilakukan oleh CAPEU pada tahun 2020 ini dan tahun-tahun berikutnya,
apabila nantinya beliau terpilih lagi sebagai Presiden CAPEU untuk 3 tahun
kedepan. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-outline-level: 3; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.1pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Penyampaian
beberapa Best Practice in Teaching and Learning, kegiatan ini disampaikan oleh
dua orang dosen Universitas Pendidikan Ganesha, Bali, yaitu tentang kerjasama
luar negeri dan tentang pembelajaran bahasa Inggris.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-outline-level: 3; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.1pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pemilihan New
Executive Board of Consortium, yaitu pemilihan Presiden, Vice Presiden, Secretary
dan Treasurer, untuk tiga tahun ke depan. Pada pemilihan tersebut, secara
aklamasi para peserta setuju untuk dipimpin kembali oleh pengurus sekarang,
yaitu Presidennya Profesor Dato’ Dr. Mohammad Shatar Sabran, wakil presiden
Profesor Dr. Asep Kadarohman. Sedangkan secretariat dan lain-lain juga masih
di jabat oleh peserta yang lama. Setelah terpilih kembali, presiden menyampaikan
beberapa agenda ke depan, yaitu diantara adalah: Penelitian dan kurikulum antar
anggota CAPEU; Pertukaran Dosen; Pengabdian; dan Student mobility dan student
exchange<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-outline-level: 3; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.1pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam
berbagai bidang tersebut, maka yang menjadi hostingnya adalah: bidang kurikulum
dan penelitian akan dihendel oleh masing-masing wakil rektor bidang tersebut,
yaitu dipercayakan hostnya pada Universitas Pendidikan Ganesha Bali; bidang
akademik akan dihendel atau yang menjadi hostnya adalah Universitas Pendidikan
Surabaya; dan dibidang pengabdian dan kemahasiswaan akan dihendel oleh
Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-outline-level: 3; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.1pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Untuk
memperluas dan mengimplementasikan berbagai program dan agenda CAPEU, maka
menurut presiden harus dilibatkan masing-masing rektor pada masing-masing anggota
CAPEU, yang berkenaan dengan bidangnya masing-masing, baik akademik, riset dan pengabdian
dan kemahasiswaan. <o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: -.1pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-weight: bold; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: EN-US;">Untuk agenda yang sangat dekat, presiden mengharapkan kepada semua
anggota CAPEU supaya terlibat langsung pada acara konferensi di Kucing
Malaysia, memberikan satu atau beberapa artikel ke jurnal CAPEU dan paling
tidak mengutuskan minimal 10 mahasiswa dari masing-masing Anggota CAPEU untuk
terlibat dalam student mobility atau kuliah kerja nyata (KKN) sesama anggota
CAPEU.</span></div>
www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-19452618797732959652020-02-10T08:19:00.003-08:002020-02-10T08:19:57.513-08:00PERKEMAHAN PRAMUKA SEBAGAI WADAH SILATURRAHMI<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR7cmVxFlpb1rjuDNClw2jskzC8tVRiQsOBcrmscjTkXkp5BnbTZL4dxZMfooIxnQuUlaHMNvdwun0QvceSbsX-6oCrABVQvROMhdlZ11R-wG_YJ_WUPm6mOUKu6Xyv5T4nv8tUQqhUdmp/s1600/WhatsApp+Image+2020-02-10+at+23.14.05.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="960" data-original-width="1280" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR7cmVxFlpb1rjuDNClw2jskzC8tVRiQsOBcrmscjTkXkp5BnbTZL4dxZMfooIxnQuUlaHMNvdwun0QvceSbsX-6oCrABVQvROMhdlZ11R-wG_YJ_WUPm6mOUKu6Xyv5T4nv8tUQqhUdmp/s400/WhatsApp+Image+2020-02-10+at+23.14.05.jpeg" width="400" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Dalam Pertemuan Rakor
para wakil Rektor dan wakil Ketua bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama
Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKIN) se-Indonesia di Palembang pada
tanggal 22-24 Januari 2020 menghasilkan beberapa agenda penting, yaitu
membicarakan tentang kapan tanggal yang tepat untuk ditetapkan sebagai ajang
pertemuan Perkemahan Pramuka Nasional se-PTKIN. Di samping itu juga dibicarakan
tentang petunjuk teknis beasiswa Kartu Indonesia Pintar yang merupakan
pengganti Bidik Misi.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Pada acara tersebut
dihadiri oleh Direktur Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, beliau memaparkan
beberapa hal yang menurut beliau sangat penting. Pendapat atau arhan beliau
tersebut diantaranya adalah pelaksanaan Perkemahan Pramuka itu sebaiknya ada
inovasi-inovasi baru. Kemudian beliau juga menyinggung program-program yang lalu
seperti Student Mobility Program adalah program yang sangat bagus, maka untuk
kesempurnaannya di masa yang akan datang memerlukan kepada evaluasi terhadap
kegiatan tersebut. Dan pada akhirnya beliau juga menyinggung tentang pelaksanaan
Kartu Indonesia Pintar, di sini kita perlu membuat semacam petunjuk teknis dan
bagaimana cara kita menyeleksi peserta tersebut secara professional dan akurat.
Dan menurut beliau Perkemahan pramuka kedepan sangat lebih bagus jika dilibatkan
peserta-peserta dari Negara sahabat atau paling tidak peserta-peserta dari
Negara ASEAN.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">Selanjutnya, Rektor
Universitas Islam Raden Pattah Palembang, dalam sambutannya, beliau
menyampaikan beberapa hal, diantaranya adalah: Menurut beliau, event prarmuka
diharapkan tidak hanya sebagai event nasional, tetapi juga sebagai event
se-Asean atau event se- Asia sedangkan mengenai pelaksanaannya harus juga
memperhatikan event-event yang lain. Selanjutnya beliau menyampaikan bahwa
lokasi tempat diadakannya Perkemahan Pramuka ini nantinya akan menjadi lokasi Kampus C
Universitas Islam Negeri Palembang, dan pada kesempatan ini rektor sangat mengharapkan
masukan-masukan yang banyak baik konsep maupun masalah-masalah teknik-teknik
lainnya dari peserta Rakor.<o:p></o:p></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: Calibri; mso-fareast-language: EN-US; mso-fareast-theme-font: minor-latin;">Pada akhirnya
pertemuan tersebut ditutup oleh paparan bapak Kasubdit Sarana dan prasarana
Kementerian Agama RI, beliau menyampaikan bahwa Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah
sudah dianggarkan pada DIPA Masing-masing perguruan tinggi dan Beda dengan
Bidik misi: diberikan pada program studi-program studi yang marketable, aspek pemberian
pendidikan vokasi /lifeskill, ada kisi-kisi yang perlu di pertajam pada sisi
pembentukan karakter. Mengenai Perkemahan Pramuka, beliau mengatakan bahwa semakin
menantang tempat pelaksanaan Perkemahan Pramuka semakin baik, dan harus diadakan
di lahan miliknya kampus supaya ada manfaatnya bagi Kampus itu sendiri setelah
acara tersebut selesai.</span></div>
www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1169998233399919224.post-14401558123138945032019-12-13T08:13:00.001-08:002019-12-13T08:13:11.261-08:00SERTIFIKASI PEMBIMBING MANASIK HAJI: MoU Antara UIN Ar-Raniry dengan Dirjen PHU Kementerian Agama RI<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjp1f12aWfJnL_625qG59AmYqMmgwADxSzZXGCbWmDe8bqbi6_uVVxv78gQIOHAnBEdq7-IKkGduqXzoUbMQjBpXgkQUZ5ZjJ41-p5aRFDWUuTieTUeW5_Tq6id2rWco-4-Z9IfvQJTTvm0/s1600/20191106_080317.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjp1f12aWfJnL_625qG59AmYqMmgwADxSzZXGCbWmDe8bqbi6_uVVxv78gQIOHAnBEdq7-IKkGduqXzoUbMQjBpXgkQUZ5ZjJ41-p5aRFDWUuTieTUeW5_Tq6id2rWco-4-Z9IfvQJTTvm0/s400/20191106_080317.jpg" width="400" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-outline-level: 2; text-align: justify;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial; background-repeat: initial; background-size: initial; color: #252525; font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt; letter-spacing: 0.75pt; line-height: 150%;">Dalam undang-undang
penyelenggaraan haji dan umrah mengatur salah satu syarat untuk menjadi
pembimbing manasik haji harus sudah bersertifikat. Kemenag mewajibkan
kepada pihak kelompok bimbingan ibadah haji (KBHI) dan Biro travel haji dan
umrah untuk memiliki pembimbing manasik haji yang bersertifikat. Dirjen PHU mengatakan
bahwa Sertifikat pembimbing haji
bertujuan untuk meningkatkan kualitas, kreativitas dan integritas pembimbing
manasik haji agar mampu melakukan aktualisasi potensi diri dan tugasnya secara professional
dalam rangka mewujudkan jamaah haji yang mandiri baik dalam hal ibadah maupun
perjalanan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial; background-repeat: initial; background-size: initial; color: #252525; font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt; letter-spacing: 0.75pt; line-height: 150%;">Disamping itu, </span><span style="color: #252525; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: .75pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Universitas
Islam Negeri Ar Raniry menjadi salah satu Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri
(PTKIN) ke-13 yang menjalin kerjasama dengan Ditjen PHU dalam pelaksanaan
sertifikasi pembimbing ibadah haji. Menurut Nizar, potensi kerjasama tersebut
sangat besar, karena jumlah KBIH yang ada saat ini lebih dari 1000 dan itu tersebar
di seluruh pelosok Nusantara. Selain itu, ada juga 1016 Penyelenggara
Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU), dan 283 Penyelenggara Ibadah Haji Khusus
(PIHK).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #252525; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: .75pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kesempatan ini, sangat
menguntungkan perguruan tinggi, karena di perguruan tinggi, khusus PTKIN ada
program studi Manajemen Haji Umrah (MHU) yang lagi ngetren dan ternyata program
Studi tersebut belum ada, padahal kita di kementerian agama memiliki Manajemen
Haji dan Umrah. Untuk itu kita berharap kedepan, pihak perguruan tinggi (PTKIN)
untuk membuka program studi tersebut. Sekarang, potensi yang sangat besar
tersebut harus dimanfaatkan oleh perguruan tinggi karena pihak kementerian
Agama sudah mensyaratkan dan berbasis syariah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; mso-outline-level: 2; text-align: justify;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial; background-repeat: initial; background-size: initial; color: #252525; font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt; letter-spacing: 0.75pt; line-height: 150%;">Penandatanganan MoU antara
Direkturat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) dengan UIN Ar Raniry
Aceh dalam bidang sertifikasi haji. Ini ditandai dengan sinergisitas antara
kedua lembaga.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: #252525; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; letter-spacing: .75pt; line-height: 150%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Penandatanganan MoU
berlangsung di ruang sidang Ditjen PHU, Jakarta. Hadir, Direktur Bina Haji,
Khoirizi; Direktur Pengelolaan Dana Haji dan SIHDU, Maman Saepulloh; Direktur
Bina Umrah dan Haji Khusus, Arfi Hatim. Dari pihak UIN AR-Raniry, dihadiri
langsung oleh Rektor, Wakil Rektor III dan Wakil Rektor I, Kabiro AUPK, dan Wakil Dekan
III Fakultas Dakwah. Nizar berharap, kerjasama ini dapat berkontribusi lebih
bagi UIN Ar-Raniry dan kemaslahatan umat, dengan menghasilkan para pembimbing
ibadah haji yang bersertifikasi dan professional. Rektor UIN Ar Raniry Banda
Aceh, Warul Walidin mengatakan, dengan adanya penandatanganan MOU ini, maka
lengkaplah perangkat yang ada di Aceh untuk melaksanakan syariat Islam secara
kaffah. "Fakultas Dakwah dan Komunikasi yang memiliki potensi besar harus
bisa memanfaatkan peluang dengan maksimal yang tentunya berguna bagi
kemaslahatan umat," tambahnya.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="background: white; line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="background-color: transparent; color: #252525; font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt; letter-spacing: 0.75pt;">"Kami
di UIN Ar Raniry akan melaksanakan pelatihan-pelatihan bagi petugas kita dan
perangkat-perangkat haji kita, sehingga kita mempunyai kompetensi yang diakui
berupa sertifikat yang kita keluarkan," tandasnya.</span></div>
www.saifullahidris.comhttp://www.blogger.com/profile/07861792038176385205noreply@blogger.com